Selama kehamilan, ada saja perubahan kondisi tubuh yang kerap mengganggu kenyamanan. Diantaranya adalah gusi bengkak dan berdarah alias gingivitis. Apa yang perlu diperhatikan?
Gejala: Gusi bengkak, berwarna merah terang dan mudah berdarah. Biasa terjadi pada kehamilan akibat faktor hormononal, yaitu, jaringan ikat gigi membesar, selnya bertambah banyak dan pembuluh darah melebar. Gejala itu mirip perubahan akibat radang sehingga disebut gingivitis atau radang gusi pada kehamilan. Terjadi pada trimester 1 sampai 3, mereda pada bulan ke-9 dan beberapa hari setelah melahirkan. Namun jika tidak ditangani dapat menyebabkan kelahiran prematur.
Penyebab: Iritasi lokal seperti plak dan plak yang mengalami pengapuran (karang gigi), sisa-sisa makanan, tambalan dan gigi palsu yang kurang baik, serta perubahan keseimbangan hormonal terutama estrogen dan progesteron.
Perawatan:
Pembersihan karang gigi dengan scaling atau root planning (tergantung letak karang).
Memperbaiki tambalan atau gigi tiruan yang kurang baik
Sikat gigi minimal 2 kali sehari, misal, sesudah makan dan menjelang tidur.
Jika sering mual muntah di pagi hari, banyak kumur dengan air untuk menetralisir rasa asam akibat muntahan.
Sumber:http://www.ayahbunda.co.id/Artikel/Kehamilan/Gizi+dan+Kesehatan/kehamilan.atasi.gusi.bengkak.dan.berdarah/001/001/385/17/1
0 komentar:
Posting Komentar