Tak perlu cemas jika si 2 tahun lebih suka menggunakan tangan kiri. Arahkan saja agar trampil beraktivitas dengan tangan kanan dan kiri.
Bagaimana sebaiknya menanggapi dominasi tangan balita, sebagai salah satu faktor perkembangannya?
Kenali tangan mana yang dominan sedini mungkin, agar tidak salah membiasakan anak menggunakan tangan. Tahapan perkembangan dominasi tangan akan adalah: * 1-3 bulan: anak menyadari keberadaan sepasang tangannya.
* 3-6 bulan: anak mulai merai benda dengan kedua tangan.
* 6-18 bulan: anak memegang benda dengan salah satu tangan secara bergantian.
* 6-18 bulan: anak memegang benda dengan salah satu tangan secara bergantian.
* 18-24 bulan: anak cenderung menggunakan ekdua tangan secara bergantian saat beraktivitas.
* Lebih dari 24 bulan: anak mulai terlihat lebih sering menggunakan tangan dominanya saat beraktivitas.
Biarkan kondisi itu. Setelah mengetahui tangan dominantnya, biarkan ia aktif menggunakannya, tanpa intervensi. Sekali lagi, dominasi tangan bukan disebabkan oleh kebiasaan, tapi karena pengaturan kerja otak. Jadi memaksa anak menggunakan tangan berbeda dari tangan dominan di usia ini malah membuatnya bingung dan menghambat perkembangan motoriknya.
Latihan keseimbangan gerak. Ketika anak aktif menggunakan tangan dominanya, tangan lain tetap harus dilatih sebagai penyeimbang, karena begitulah prinsip koordinasi tangan bekerja. Misalnya, ketika balita mewarnai gambap pakai tangan kanan, ajari ia menggunakan tangan kiri untuk mencegah kertas abergerak. Demkian sebaliknya.
Hindari label tangan bagus versus jelek. Sehubungan dengan nilai sosial di dunia kanan, kita sering melabel “tangan manis” atau “tangan bagus” untuk tangan kanan. Hindari hal tersebut, sebab label menjadi stigma anak tentang penggunaan tangan. Sebagai gantinya, juluki “tangan aktif” pada tangan dominan dan “tangan tidak aktif” pad atangan tidak dominan.
Membiasakan fungsi sosial. Bila balita kidal, daripada memaksanya menggunakan tangan kanan, sebaiknya latih balita memahami fungsi sosial tangan. Bagi aktivitas anak dalam 2 kategori dan sesuaikan pemakaian.
* Untuk beraktivitas resiprokal berinteraksi dengan orang lain seperti bersalaman, memberi atau menerima, bantu balita memakai tangan kanan.
* Untuk aktivitas individual yaitu untuk diri sendiri seperti mewarnai dan makan, biarkan ia memakai tangan dominanya.
Sumber:http://www.ayahbunda.co.id/Artikel/Balita/Psikologi/jika.balita.gemar.menggunakan.tangan.kiri/001/007/913/1
* 3-6 bulan: anak mulai merai benda dengan kedua tangan.
* 6-18 bulan: anak memegang benda dengan salah satu tangan secara bergantian.
* 6-18 bulan: anak memegang benda dengan salah satu tangan secara bergantian.
* 18-24 bulan: anak cenderung menggunakan ekdua tangan secara bergantian saat beraktivitas.
* Lebih dari 24 bulan: anak mulai terlihat lebih sering menggunakan tangan dominanya saat beraktivitas.
Biarkan kondisi itu. Setelah mengetahui tangan dominantnya, biarkan ia aktif menggunakannya, tanpa intervensi. Sekali lagi, dominasi tangan bukan disebabkan oleh kebiasaan, tapi karena pengaturan kerja otak. Jadi memaksa anak menggunakan tangan berbeda dari tangan dominan di usia ini malah membuatnya bingung dan menghambat perkembangan motoriknya.
Latihan keseimbangan gerak. Ketika anak aktif menggunakan tangan dominanya, tangan lain tetap harus dilatih sebagai penyeimbang, karena begitulah prinsip koordinasi tangan bekerja. Misalnya, ketika balita mewarnai gambap pakai tangan kanan, ajari ia menggunakan tangan kiri untuk mencegah kertas abergerak. Demkian sebaliknya.
Hindari label tangan bagus versus jelek. Sehubungan dengan nilai sosial di dunia kanan, kita sering melabel “tangan manis” atau “tangan bagus” untuk tangan kanan. Hindari hal tersebut, sebab label menjadi stigma anak tentang penggunaan tangan. Sebagai gantinya, juluki “tangan aktif” pada tangan dominan dan “tangan tidak aktif” pad atangan tidak dominan.
Membiasakan fungsi sosial. Bila balita kidal, daripada memaksanya menggunakan tangan kanan, sebaiknya latih balita memahami fungsi sosial tangan. Bagi aktivitas anak dalam 2 kategori dan sesuaikan pemakaian.
* Untuk beraktivitas resiprokal berinteraksi dengan orang lain seperti bersalaman, memberi atau menerima, bantu balita memakai tangan kanan.
* Untuk aktivitas individual yaitu untuk diri sendiri seperti mewarnai dan makan, biarkan ia memakai tangan dominanya.
Sumber:http://www.ayahbunda.co.id/Artikel/Balita/Psikologi/jika.balita.gemar.menggunakan.tangan.kiri/001/007/913/1
0 komentar:
Posting Komentar